Rabu, 14 September 2022

DUA GUNUNG TERINDAH DI MALUKU YANG MEMBLUDAK🤩

Siapa sih disini team yang suka mendaki dengan melihat pemandangan yang indah?? Tidak hanya pemandangannya aja loh yang menarik sobat traveler tetapi mitosnya jugaa sangat menarikk. Di maluku sendiri juga banyak gunung yang bisa kalian cobain. Buat kalian yang suka mendaki kalian bisa banget cobain mendaki digunung berikut 

1. Gunung api Ili Boleng



Gunung api Ili Boleng ini salah satu gunung api yang memiliki keberagaman hayati yang menarik namun masih jarang di eksplor oleh wisatawan. Gunung Ili Boleng merupakan Gunung api tipe A terakhir yang belum di Nusa Tenggara Timur. Sengaja dibuat terakhir karena Gunung ini istimewa, masih sedikit terjamah wisatawan. Gunung api Ili Boleng masuk dalam empat gunung api di Kabupaten Flores Timur, uniknya Gunung api Ili Boleng merupakan satu-satunya gunung api aktif di Pulau Adonara. Sedangkan, Tiga Gunung api lainnya masih berada di Pulau Flores. Secara administratif, Gunung liboleng terletak di Kecamatan Ili Boleng, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur.  Aksebilitas menuju gunung ini sangat mudah loh sobat traveler hanya dengan tiket pesawat ke Bandar Udara Gewayantana yang terletak di utara Kota Larantuka. Kota Larantuka merupakan Ibukota Kabupaten Flores Timur ini loh, letaknya berada tepat di ujung timur dari Pulau Flores. Nah kemudian, sobat gunung dapat melakukan perjalanan laut dari Pelabuhan Larantuka menuju ke Pleabuhan Waiwerang. Sesuai namanya, pelabuhan Waiwerang terletak di Kota Waiwerang. Kota Waiwerang merupakan Ibukota Kecamatan dari Kecamatan Adonara Timur. Gimana sobat travelers Masih kesusahan mencari aksebilitas ke Gunung api Ili Boleng kalian bisa banget baca di atas🤩



2.Gunung gamalama 



Kalian pernah tau ga si lukisan gunung yang tinggi yang menjulang terlihat gagah berdiri seolah menguasai pulau di maluku adaa loh sobat travelers tepatnya ada di maluku utara dan uniknya digunung ini Hamparan pepohonan terbentang membentuk balutan selimut hijau sejauh mata memandang. Suara desiran ombak terdengar lembut menderu dan tenangkan jiwa Cocok buat kalian yang sedang galau ya. Hal yang menarik dari Gunung Gamalama adalah bentuknya yang kerucut dan merupakan keseluruhan bagian dari Pulau Ternate. Tidak hanya terkenal akan keindahannya, gunung besar ini juga memiliki sejarah yang luar biasa terkait perjalanan panjang manusia yang mendiami Ternate sejak masa lampau. Nama Gunung Gamalama berasal dari kata Kie Gam Lamo yang berarti “Negeri yang Besar” dan menjadi simbol kebesaran bangsa yang mendiami Pulau Ternate. Salah satu kisah Legenda yang lahir dari peristiwa letusan Gunung Gamalama adalah asal-usul terjadinya Danau Tolire. Awalnya, Danau Toire adalah sebuah desa yang bernama Soela Takomi dan pada tahun 1775 Gunung Gamalama meletus hingga menghancurkan Desa ini bersama penduduknya.

Gunung Gamalama sudah lebih dari 60 kali mengalami letusan. Letusan pertamanya tercatat pada tahun 1538 dan sudah memakan korban jiwa hingga ratusan orang. Letusan gunung ini terkenal dahsyat hingga menutupi langit Ternate bahkan membuat penduduk Ternate mengungsi ke Tidore. Walaupun letusan Gunung Gamalama tergolong besar dan tidak pernah berhenti bergejolak, namun penduduk Ternate tidak pernah menyusut meninggalkan Ternate. Bahkan, laju pertumbuhan penduduk Ternate selalu bertambah dari tahun ke tahun hingga Ternate menjadi salah satu pusat aktivitas Provinsi Maluku Utara.

Aktivitas letusan Gunung Gamalama juga berdampak terhadap kebudayaan dan tradisi masyarakat setempat. Salah satu tradisi yang muncul adalah Kololie Kie yang setiap tahun ditampilkan dalam festival Legu Gam. Tradisi unik ini adalah warisan nenek moyang penduduk Ternate yang berupa ritual mengitari Gunung Gamalama sembari mengunjungi sejumlah tempat dan makam keramat. Tradisi unik ini dilakukan sebagai upaya memanjatkan doa kepada Sang Kuasa dan para leluhur agar Gunung Gamalama tidak meletus.

Gunung Gamalama juga merupakan gunung yang menantang bagi para pendaki atau pencinta alam. Untuk mendaki gunung ini tidak dikenakan biaya sepersen pun, namun para tetua adat biasanya akan menyarankan untuk berdoa terlebih dahulu sebelum mendaki dan menjaga kebersihan alam. Selain itu, para pendaki biasanya tidak diperbolehkan naik dalam jumlah ganjil karena penduduk setempat percaya jika ganjil, maka salah satu dari mereka akan celaka.Keberadaan Gunung Gamalama tidak dapat dipisahkan dari perjalanan sejarah penduduk Ternate. Bahkan, keindahan alam Gunung Gamalama pun memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Ternate, mulai dari mata pencaharian pertanian hingga pariwisata yang terkenal hingga ke mancanegara. Cocok banget buat pendaki yang berpengalamann.

 

Gimana sobat travelers? indonesia banyak sekali kekayaan alamnya lohh🤩


Penulis : Safirah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cheng Ho, Masjid Cina dari Surabaya

Masjid Cheng Ho terletak di Jl. Gading No.2, Ketabang, Kec. Genteng, Kota SBY, Jawa Timur. Masjid ini dibentuk atas prakarsa para sesepuh, p...