Minggu, 04 September 2022

Tradisi Pela Gandong Menjadi Daya Tarik Wisata Maluku

Maluku adalah salah satu provinsi di bagian timur Indonesia dengan pemandangan alam yang mempesona. Tak jarang, banyak wisatawan, baik lokal maupun asing berkunjung ke tempat terindah ini. Tidak hanya, alam yang menakjubkan terdapat budaya yang begitu banyak dan unik yang bisa dijadikan daya tarik wisata.

Budaya Maluku merupakan aspek kehidupan yang tidak terlepas adat istiadat, kepercayaan, seni dan kebiasaan lainnya yang dijalani dan diberlakukan oleh masyarakat Maluku. Maluku memiliki beragam budaya dan adat istiadat mulai dari alat musik, bahasa, tarian, hingga seni budaya.

Tradisi berikut merupakan daya tarik wisata Maluku yang dulu dinikmati di tanah raja-raja bila sedang berlibur.


Pela Gandong adalah tradisi yang sudah melekat dalam diri tiap masyarakat Maluku dan tradisi ini masih bertahan hingga sekarang. Oleh karena tradisi inilah Maluku disebut Negeri Pela Gandong. Pela Gandong sendiri ada tradisi yang berbeda satu sama lain namun bertujuan sama yaitu untuk kebersamaan dan kekeluargaan.

Pela dilaksanakan untuk mengikat kekeluargaan antar dua desa beragam sama sedangkan Gandong untuk yang berbeda agama.Dalam pengertiannya, Pela adalah suatu hubungan perjanjian persaudaraan antar satu negeri (sebutan untuk kampung atau desa) dengan negeri yang lain, yang biasanya berada di lain pulau dan kadang juga menganut agama yang berbeda. Sedangkan Gandong memiliki makna “saudara”.

Perjanjian ini diangkat dalam sumpah yang tak boleh dilanggar. Pada saat upacara sumpah, campuran sopi (tuak khas Maluku) dan darah dari tubuh masing-masing pemimpin negeri akan diminum oleh kedua pemimpin setelah senjata-senjata tajam dicelupkan di dalamnya.

Penulis : Muhammad Adhuha U/152010683049


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cheng Ho, Masjid Cina dari Surabaya

Masjid Cheng Ho terletak di Jl. Gading No.2, Ketabang, Kec. Genteng, Kota SBY, Jawa Timur. Masjid ini dibentuk atas prakarsa para sesepuh, p...